Join The Community

Jumat, 17 Juni 2011

Aku Rapuh.....

         Aku g tau kenapa rasa ini tiba-tiba ada di hatiku. Aku juga g tau kapan rasa ini datang. Tiba-tiba saja semua menumpuk di kepalaku seperti beban berat, yang mana aku rasa sudah ga sanggup memikul dan menyelesaikannya sendiri. Dan akhirnya membuat aku lelah dengan semua ini. Bukan aq berputus asa, tidak sama sekali. Hanya saja rasa lelah yang teramat sangat itu muncul secara tiba-tiba, yang membuat aku tidak bisa lagi untuk berfikir logis untuk saat ini.
Saat ini penyelesaian masalah ku hanya bisa aku lakukan dengan menangis dan menangis. Aku tau hanya dengan menangis tidak akan dapat menyelesaikan masalah, tapi saat ini hanya itu yang bisa aku lakukan, setidaknya beban berat yang aku rasa saat ini agak terasa lebih ringan. Aku tau sudah saatnya aku berbagi tentang masalah ku, tapi aku g tau siapa seseorang yang tepat itu saat ini. Karena aku termasuk orang yang sedikit tertutup tentang masalah pribadiku pada orang lain. Aku menganggap cukup hanya aku dan Allah saja yang tau apa yang sedang aku rasakan. Tapi teori aku ini tidaklah selamanya benar, ada saat-saat kita harus berbagi sama seseorang, sehingga awalnya terasa berat setelah berbagi jadi ringan. Aku pengen seperti itu, tapi saat ini aku belum bisa. Aku berharap apa yang aku rasakan saat ini akan cepat berakhir, dan aku bisa kembali menata hati dan hidupku.

Tiba-tiba aku ingat petikan sebuah lagu "Meski ku rapuh dalam langkah, kadang tak setia kepada Mu, dalam dada ku harap hanya diriMu yang bertahta...Maafkanlah, bila hati tak sempurna mencintaimu.."

          Kerapuhan yang aku rasakan saat ini bertambah lagi karena seseorang yang memasukkan aku ke dalam hidupnya terlalu dalam. Aku g nyangka begitu besarnya cintanya padaku, meski aku jg begitu. Tapi aku g tau kenapa jadinya seperti ini, semua seperti cerita sebuah sinetron. Tapi sebenarnya sinetronlah yang terinspirasi dengan cerita seperti ini. Semua terjadi begitu cepat, aku kaget, shock. Sehingga apa yang terjadi pada dia saat ini membuat aku tidak bisa berbuat apa-apa. Meski aku tau kenapa alasannya dia melakukan seperti ini, tapi aku g bisa bantu apa-apa. Dan hal itu membuat aku tambah sedih, dan bercampurlah semua masalah yang ada d kepalaku saat ini. Hingga perasaan Lelah, Rapuh, Sedih itu berkumpul semuanya. Aku harus gimana???
Hanya aku yang tau jawabannya. Y insyaAllah aku tau apa yang harus aku lakukan. Apa yang terbaik untuk hidupku, aku hanya sedikit berbagi tentang perasaan Rapuh yang kualami saat ini. Aku hanya manusia yang lemah yang hanya bisa menangis jika sesuatu terjadi pada diriku. Tapi aku tau hanya Allah tempat mengadu.
Cukuplah Allah bagiku, tidak ada tuhan selain dari padaNya.Hanya kepadaNya aku bertawakal" (At-Taubah 129)


Allah berfirman
"Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya" (Al-Baqarah: 286)

"Janganlah kamu bersikap lemah,dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang2 yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang2 yang beriman" (Ali-imran : 139)

Bagaimana aku menghadapinya???
"Mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan Shalat dan sesungguhnya Shalat itu amat berat kecuali bagi orang-orang yang khusyuk" (Al-Baqarah : 45)

Kepada siapa aku berharap???
"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada tuhan selain dari padaNya.Hanya kepadaNya aku bertawakal" (At-Taubah 129)

Aku tau semua yang terjadi, tergantung bagaimana cara menyikapinya. Mengambil hikmah dari apa yang terjadi, semoga aku dapat mengambil hikmah dari masalah yang sedang ku alami dan dapat menyelesaikannya dengan cara yang sangat bijaksana, tentunnya dengan pertolongan Allah dan usaha yang aku lakukan.

Ada sebuah nasehat
Buat yang sedang berduka, di uji pedihnya dugaan melanda, jangan sedih usah kecewa, andai bahagia cuma seketika, karena bahagia itu masih ada tidak kemana-mana. hanya di selimuti kabut ujian yang sementara, sebagaimana awan menutup mentari yang bercahaya. Akan tiba masanya angin akan meniup awan derita lalu mentari bahagia pasti muncul semula, yakinlah akan indahnya perancanganNya air matamu bukan sia-sia.

Aku berharap semua ini cepat berakhir.....Aamiin Y Rabb...

1 komentar:

amin ya Rabb.

Semoga segera tegar gembali.

Posting Komentar